Spoiler Film Indonesia Wedding Proposal (2021)


Banyak orang tua yang pengen anaknya nikah buru-buru. Bahkan saking kekehnya sama tradisi ini, nggak sedikit dari mereka yang berusaha untuk menjodohkan anaknya dengan "calon menantu" pilihan mereka. Karena kebanyakan dari mereka berpendapat, bahwa benih "cinta" sebetulnya bisa menyusul. Masalahnya, nggak ada satupun diantara kita yang ingin menjalani kepura-puraan saat berumah tangga. So, satu-satunya pilihan yang paling masuk akal untuk kita jalani, adalah dengan menikahi orang yang benar-benar kita cintai. Dan hal inilah yang ingin diangkat oleh film ini.

Diusianya yang hampir menginjak kepala 3, Bisma (Dimas Anggara) terus didesak oleh kedua orang tuanya untuk segera berumah tangga. Alasannya klasik, karena kedua orang tua Bisma ingin segera menimang cucu. But, the problem is... Bisma masih ingin mengejar mimpinya sebagai fotografer profesional. Dan disisi lain, ia pun belum menemukan wanita yang tepat untuk diperjuangkan.

Hingga suatu ketika, studio foto milik Bisma dipercaya untuk meng-handle sebuah project pernikahan. Dimana wedding organizer yang ditunjuk, merupakan wedding organizer milik Sisy (Sheryl Sheinafia). Wanita yang kurang lebih seumuran dengan Bisma, namun masih enggan untuk menikah karena pernah dikecewakan oleh mantan pacarnya.

Bisma yang kekeh dengan konsep foto yang telah disetujuinya sejak awal, harus berhadapan dengan Sisy yang menginginkan konsep lain yang jauh lebih fresh dan modern. Dimana Sisy pun akhirnya mengalah dan menyetujui konsep tersebut. Dengan catatan, ia tidak akan membayar kewajibannya pada studio foto milik Bisma, jika client mereka kurang puas dengan hasil foto tersebut. Dan ia berujar, kalau itu akan menjadi kerjasama terakhir mereka.

Padahal sehari sebelumnya, Sisy lah wanita yang dilihat Bisma di acara pernikahan kenalan ayahnya. Dan amat ingin diperjuangkannya di masa depan. Yap, karena sebelum itu mereka memang belum pernah bertemu. Mereka hanya sempat adu argumen lewat sambungan telepon.

Mengetahui kalau sahabatnya sedang jatuh cinta pada seseorang, Ito yang juga merupakan rekan kerja Bisma langsung buru-buru menceritakan kabar baik ini kepada ayah Bisma. Sialnya, ayah Bisma yang meminta bantuan pada Jeng Sari untuk menemukan wanita tersebut, justru menjodohkannya dengan wanita yang salah. Yap, bukannya menemukan Sisy. Jeng Sari malah mengenalkan keluarga Bisma dengan keluarga Amelia. Wanita yang memang sempat berpapasan dengan Bisma di acara tersebut. Namun bukan yang benar-benar dimaksud oleh Bisma.

Sisy yang seakan cukup berjodoh dengan Bisma, lagi-lagi harus bekerja sama dengan fotografer yang amat dibencinya ini. Yap, mereka kembali dipersatukan dalam sebuah event pernikahan di Pulau Bali. Dimana singkat cerita, mereka mulai akrab dan saling mengenal satu sama lain, karena harus menjadi model dalam video board pernikahan tersebut untuk menggantikan para mempelai yang berhalangan hadir dalam gladi resik yang telah dijadwalkan. Hingga akhirnya muncul benih-benih cinta dalam hati mereka masing-masing.

Sayangnya, sebelum sempat mengutarakan cintanya secara langsung. Bisma harus segera kembali ke Jakarta untuk menikahi Amelia. Wanita yang sama sekali tidak dikenalnya. Dilain tempat, Sisy yang akhirnya mengetahui perasaan Bisma lewat secarik surat yang dititipkannya ke Ito. Harus tetap meneruskannya pekerjaannya ditengah kegalauan hatinya.

Hingga sebulan kemudian, mereka kembali di pertemukan di pulau dewata. Bisma tidak jadi menikahi Amelia. Karena Amelia pun ternyata tidak ingin menikahi orang yang tidak dicintainya. Dan di momen inilah Bisma akhirnya melamar Sisy. Dan mengajaknya kembali ke Jakarta untuk bertemu dengan kedua orang tuanya. Yap, another happy ending.

So, jika ada wanita/pria yang sangat kalian cintai. Jangan pernah ragu, untuk terus memperjuangkannya.

Posting Komentar

Halaman

Copyright ©